14 research outputs found

    Penyelenggaraan Sistem Informasi Hukum Perusahaan Pada Badan Usaha Bank Dalam Pelaksanaan Good Corporate Governance

    Full text link
    Good Corporate Governance is the definitive system to regulate and control the companyto create value-added to all stakeholders. The concept can be interpreted of GoodGovernance in Indonesia. There are two things that are emphasized in this concept. First,the importance of the right of shareholders to obtain information correctly (accurately)and timely. Second, the companys obligation to make disclosure is accurate, timely andtrasnparan to all information of corporate performance, ownership and stakeholder. Thistype of research is a kind of juridical empirical research. This study on the effectiveness ofthe law, namely Legal Information Systems Company On Enterprise Bank in ImplementingGood Corporate Governance. This study is limited to the legal aspects of good corporategovernance of banking, in particular systems company policy, in particular the companysdecision-making system,the implementation of the decision making proces accountable,fast, and accurate, which determines the performance of bank corporate governance. GoodCorporate Governance provisions have not been able to support the banking corporategovernance, as expected, especially in terms of decision-making performance. Becausetheunavailability of adequate Legal Information System whichcan be used as abasis to organizethe decision-making process that is fast and accurate. Slowness and hesitation in makingdecisions on some banks are generally determined by the availability of Legal InformationSystems Company which is a data bank on bank policies that have been established

    Analisis Finansial Pembangunan Underpass Gatot Subroto Denpasar Dengan Simulasi Monte Carlo

    Full text link
    Risk Management Reseacrh Construction Project at intersection of Gatot Subroto-Tjokroaminoto Denpasar stage I produce risks that belong to the category of extreme risk and a risk which has the largest percentage based on source that project risk by 44% classified as extreme risk and relatively high 31%. It mean that the planning of project implementation unplanned with detail that led to faulty or implementation that does not conform risks projects identified through qualitative analysis contains uncertainties which are dificult to predict which could affect the final cost that was planned at the beginning of the project, so it is necessary to quantitative analysis. This research aims to determine the cause of the risk and cost budget to figure out risks that are likely to cause changes in the cost of the implementation of the project by taking risks with high potential in the first phase of research is the concept of risk management and the concept of monte carlo simulation. Stages research is divided into five stages, namely the determination of the criteria, the determination of riks variables, risk analysis for the establishment of risk maps, feasibility of risk and risk alocation. The result obtained by the amount of risk the largest rate of increase in cost of teh project is the construction cost by 23,17%. The NPV value with the probability NPV ≤ Rp 143.608.056.555,92 by 50%, BCR average2,604 with a value BCR minimum of 2,488 and maximum of BCR with a cumulative value of BCR ≤ 2,54 by 10% and the value of BCR ≥ 2,620 amounted to 90% and IRR smaller than 13,2% by 10% while the value of the cumulative IRR graeter than 15,2 by 90%

    Pengaruh Karakteristik Responden terhadap Minat Beli Produk Sampo Anjing Pengunjung Pet Shop Wilayah Badung

    Full text link
    Bentuk media informasi komersial yang paling banyak dijumpai oleh masyarakat di pet shop adalah brosur. Informasi dari iklan yang diterima oleh konsumen dapat mempengaruhi konsumen dalam memilih barang atau jasa yang diiklakan. Dari sisi konsumen, iklan dipandang sebagai suatu media penyedia informasi mengenai kemampuan, harga, fungsi produk, maupun atribut lainnya yang mempengaruhi keputusan pembelian konsumen. Salah satu cara untuk mengetahui keinginan dan kebutuhan konsumen yaitu melalui karekteristik konsumen yang dapat mempengaruhi perilaku konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh karakteristik responden terhadap minat beli produk sampo anjing pengunjung pet shop wilayah Badung. Penentuan sampel pada penelitian ini menggunakan metode purposive sample. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode kuisioner yang diberikan kepada pengunjung pet shop yang membeli produk sampo anjing, dengan jumlah responden sebanyak 102 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumen dengan umur 17–25 tahun (61,76 %) memiliki minat beli paling dominan karena memiliki hobi, kecenderungan perawatan anjing dan keinginan untuk membeli suatu produk lebih tinggi dibandingkan usia diatasnya. Berdasarkan jenis kelamin wanita memiliki persentasi paling besar yaitu 56,86% karena wanita memiliki perilaku lebih konsumtif, lebih emosional dalam membeli produk dibandingkan dengan pria

    Tingkat Pengetahuan Panitia Kurban Tentang Penyakit Lumpy Skin Disease di Kota Bandar Lampung

    Get PDF
    Lumpy Skin Disease (LSD) is transboundary disease and characterized by the presence of nodules on the skin This Study is aimed to assess the level of knowledge of the sacrificial committee towards Lumpy Skin Disease (LSD) in Bandar Lampung City. The data were taken by using research instruments (questionnaire) with 100 respondents. The Research subjects in this study were sacrificial committees in 20 districts around Bandar Lampung City. Sacrificial committees were dominated by 50-60 years old, level of education Senior High School, and 1-10 years experienced in becoming sacrificial committee. Results showed that the average level of respondents’ knowledge regarding the LSD symptoms is high (80), whereas the knowledge towards LSD transmission, and control are in the medium level (72.06 and 64.3)Lumpy Skin Disease (LSD) is transboundary disease and characterized by the presence of nodules on the skin This Study is aimed to assess the level of knowledge of the sacrificial committee towards Lumpy Skin Disease (LSD) in Bandar Lampung City. The data were taken by using research instruments (questionnaire) with 100 respondents. The Research subjects in this study were sacrificial committees in 20 districts around Bandar Lampung City. Sacrificial committees were dominated by 50-60 years old, level of education Senior High School, and 1-10 years experienced in becoming sacrificial committee. Results showed that the average level of respondents’ knowledge regarding the LSD symptoms is high (80), whereas the knowledge towards LSD transmission, and control are in the medium level (72.06 and 64.3

    Potensi Interaksi Obat pada Penggunaan Antibiotika Golongan Fluorokuinolon dari Pasien Dewasa dengan Demam Tifoid

    Full text link
    Demam tifoid masih menjadi masalah kesehatan yang bersifat endemik dengan angka kejadian yang tinggi di Indonesia. Fluorokuinolon merupakan golongan antibiotika yang dikenal efektif dalam pengobatan demam tifoid pada pasien dewasa. Selain pemberian antibiotika, diberikan juga obat-obat simptomatik pada pengobatan demam tifoid. Pemberian antibiotika secara bersamaan dengan obat lain dapat menimbulkan efek yang tidak diharapkan mulai dari penurunan absorpsi atau penundaan absorpsiantibiotika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi interaksi penggunaan antibiotika golongan fluorokuinolon dengan obat-obat lain yang diberikan bersamaan padapasien dewasa dengan demam tifoid.Metode: Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian observasional dengan jenis penelitian cross-sectional. Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Umum (RSU) Puri Raharja Denpasar dengan menggunakan data pasien yang diambil selama periode 1 Januari 2013 - 31 Maret 2014. Hasil: Selama rawat inap, pemberian obat yang menimbulkan potensi interaksi, diantaranya levofloksasin dengan antasida (8,6%); levofloksasin dengan sukralfat (5,2%); dan siprofloksasin dengan antasida (3,4%). Untuk obat pulang, pemberian obat yang berpotensi menimbulkan interaksi, diantaranya levofloksasin dengan antasida (6,9%), levofloksasin dengan sukralfat(1,7%), dan sparfloksasin dengan antasida (1,7%). Resikoinidapatdiminimalkandenganpemberian antibiotikafluorokuinolon2 jam sebelum atau 6 jam setelah pemberian antasida dan sukralfat.Kesimpulan: Potensi interaksi penggunaan fluorokuinolondapatterjadi akibat pemberian levofloksasin, siprofloksasin, dan sparfloksasin dengan antasida, serta levofloksasin dengan sukralfat

    Development of atmega328 microcontroller based hydroponic plant watering automation tools

    No full text
    The development of electronic technology in the era of globalization is very rapid. Utilization of this technology as a means to monitor soil conditions for agriculture, especially hydroponic plantations which are currently developing, to obtain optimal results it is necessary to monitor humidity and temperature conditions. This research will create a system that can maintain humidity and air temperature according to what plants need. The tools made consist of a temperature sensor, humidity sensor, ATMega328 microcontroller, ADC and water pump. Temperature and humidity sensors function to detect air temperature and humidity. The ADC functions to convert the voltage measurement results from temperature and humidity measurements into digital quantities which are then forwarded to the ATMega328 microcontroller to be processed into a digital display on the LCD. The ATMega328 microcontroller also regulates the ON and OFF of the water pump machine

    PENGANTAR PARIWISATA

    Full text link
    Buku pariwisata ini penting dimiliki oleh setiap khalayak sebagai bentuk sumbangsih keilmuan pada dunia kepariwisataan, buku ini menyajikan hal-hal penting yang harus di miliki oleh pengelola pariwisata, sebab Pariwisata merupakan suatu hal yang dapat dijadikan objek dan daya tarik wisata baik berupa keadaan alam, flora maupun fauna hasil dari karya manusia, serta peninggalan sejarah dan budaya yang merupakan model bagi perkembangan dan peningkatan kepariwisataan di Indonesia serta berbagai macam kegiatan wisata yang didukung oleh berbagai fasilitas serta layanan yang disediakan masyarakat, pengusaha, pemerintah, dan pemerintah daerah sehingga mampu menjadikan pariwisata yang berkelanjutan. Pariwisata berkelanjutan mencakup semua segmen industri dengan pedoman dan kriteria yang bertujuan untuk mengurangi dampak lingkungan, terutama penggunaan sumber daya yang tidak terbarukan. Pariwisata berkelanjutan ini ditunjang dengan standar yang terukur, dan ditujukan untuk meningkatkan kontribusi pariwisata terhadap pembangunan berkelanjutan serta pelestarian terhadap lingkungan. Salah satu mekanisme dari pariwisata berkelanjutan adalah dengan ekowisata yang merupakan perpaduan antara konservasi dan pariwisata, yaitu pendapatan yang diperoleh dari pariwisata seharusnya dikembalikan untuk kawasan yang perlu dilindungi untuk pelestarian dan peningkatan kondisi sosial ekonomi masyarakat di sekitarnya yang bisa dikatakan dengan system pengelolaan pariwisata. Oleh karena itu pentingnya pengelolaan pariwisata yang baik patut di terapkan dalam pengelolaan pariwisata, hadirnya buku ini akan menjadi solusi bagi para pengelola pariwisata dan sebagai dasar pemahaman seluruh khalayak

    TEORI MARKETING

    Full text link
    Istilah Marketing diartikan sebagai suatu perpaduan antara rangkaian aktivitas-aktivitas yang saling berhubungan untuk dapat mengetahui apa yang dibutuhkan oleh konsumen sehingga perusahaan dapat mengembangkan produk, harga, pelayanan dan melakukan promosi supaya kebutuhan konsumen dapat terpenuhi serta perusahaan mendapatkan keuntungan. Marketing memang sangat erat kaitannya dengan aktivitas kehidupan kita sehari-hari sebab objeknya ialah Konsumen. Biasanya kita sebagai konsumen sering dihadapkan pada beberapa pilihan seperti memilih merek dari produk tertentu yang hendak kita beli, dimana kita akan membelinya dan menentukan waktu maupun kualitas saat melakukan pembelian. Jadi kita sebagai konsumen dapat dijadikan informasi yang dibutuhkan oleh para Marketer dalam melakukan kegiatan marketing. Dengan adanya marketing para konsumen tidak perlu memenuhi kebutuhannya secara sendiri-sendiri. Karena dengan melakukan pertukaran dengan para pelaku marketing, konsumen dapat memenuhi kebutuhan maupun kepuasannya dengan mendapatkan produk ataupun jasa. Berdasarkan hal tersebut maka, buku ini menyajikan segala yang dibutuhkan oleh para pengelola pelaku usaha dalam menjalankan roda perputaran perusahaannya agar dapat menciptakan kualitas dan kuantitasnya
    corecore